Dugaan pertama tentu saja anemia. Sering anemia diistilahkan sebagai “kurang darah”, namun sebetulnya anemia diakibatkan kekurangan zat besi yang dibutuhkan untuk pembentukan hemoglobin. Kekurangan hemoglobin akan menurunkan kemampuan darah mengangkut oksigen.
Tubuh akan kekurangan bahan bakar sehingga menjadi cepat lelah. Jika Anda bukan penderita anemia atau gangguan darah lainnya, maka kelelahan sangat mungkin diakibatkan kombinasi gaya hidup yang tidak sehat, masalah di tempat kerja, dan stres. Lalu bagaimana cara meningkatkan stamina agar Anda tidak mudah lelah?
Simak tip berikut ini :
1. Jika menginginkan tenaga tambahan setiap hari, jaga pola makan Anda.
a. Minum banyak air. Tubuh yang kekurangan cairan, kurang berfungsi dengan baik.
b. Hati-hati terhadap kafein. Minuman berkafein seperti kopi, teh dan cola mungkin bisa meningkatkan energi, namun pemakaian yang berlebihan akan mendatangkan masalah dan menurunkan kinerja fisik Anda.
c. Selalu sarapan pagi. Sisa energi dari hasil makan malam tak akan mencukupi kebutuhan energi sampai siang.
d. Konsumsi makanan yang mengandung zat besi. Wanita lebih beresiko terkena anemia.
2. Penyebab umum kelelahan adalah kurang tidur atau tidur Anda tidak berkualitas.
a. Tidur yang cukup. Orang dewasa butuh 8 jam tidur setiap malam.
b. Batasi kafein. Minuman berkafein, terutama saat malam, bisa membuat insomnia.
c. Belajar relaks. Jangan memikirkan masalah pekerjaan sebelum tidur, tapi pikirkan hal yang menyenangkan Anda, kalau perlu bermeditasilah atau baca mantra.
d. Hindari pil tidur. Apakah Anda sering mengantuk seusai makan siang? Penyebab utamanya adalah utang tidur. Tubuh masih memiliki hak untuk tidur yang tidak akan Anda berikan, dan mungkin Anda pikir bisa digantikan dengan secangkir kopi. Dr. William Dement dari Stanford University Amerika Serikat yang dijuluki “Bapak Tidur” menyatakan, utang tidur itu harus dilunasi dengan tidur ekstra. Kalau tidak, tubuh tetap akan merasa lelah dan mengantuk.
3. Gaya hidup tidak sehat membuat tubuh tidak berfungsi optimal.o Jangan merokok. Karbon monoksida dari asap rokok mengurangi jumlah oksigen yang ada dalam darah. Jadi kaum perokok akan kurang energik dibandingkan nonperokok.
Tingkatkan aktivitas fisik. Olahraga akan mengurangi tekanan darah, melancarkan sirkulasi darah, menenangkan pikiran, dan memudahkan Anda tidur nyenyak.
4. Faktor psikologis sering menjadi penyebab kelelahan.
a. Cara menempatkan diri. Seberapa sering Anda menempatkan diri sendiri dalam stres yang sebetulnya bisa Anda hindari. Apakah ada masalah yang mungkin menjadi penyebab kecemasan dan depresi yang berlarut-larut. Mungkin Anda perlu berkonsultasi dengan ahli jiwa.
b. Berlatih relaksasi dan bersantai. Kecemasan yang terus menerus akan menghabiskan energi. Cobalah belajar teknik relaksasi seperti meditasi atau yoga. Kehidupan modern melelahkan, jadi cobalah bersantai di akhir pekan.
Sumber: Human Health
http://artikle.wordpress.com/2008/02/12/cara-praktis-melawan-kelelahan/
0 Komentar: